Penting untuk mengenali bahwa setiap individu memiliki kebutuhan dan tujuan yang berbeda dalam hidupnya. Kehidupan pribadi dan pekerjaan yang seimbang dapat diartikan sebagai work life balance. Namun, apa itu work life balance? Istilah ini sendiri tidak asing untuk generasi-generasi Millennial hingga Gen Z. Sesuai dengan artinya, yaitu menyeimbangkan kehidupan pribadi dan kehidupan pekerjaan.
Apa itu Work Life Balance dan Cara Menerapkannya
Persaingan di lingkungan kerja yang kompetitif seringkali mendorong orang-orang yang bekerja di lingkungan tersebut untuk terus menerus mendorong diri mereka hingga di luar batas. Ketika menerapkan kehidupan dan pekerjaan yang seimbang, organisasi perlu menawarkan fleksibilitas dalam jam kerja dan tempat kerja, serta memastikan bahwa harapan dan target kerja realistis dan terjangkau. Selain itu, apa yang bisa dilakukan pekerja agar work life balance ini bisa berjalan dengan sesuai?
Tetapkan Batas Waktu yang Jelas
Batasi pekerjaan di luar jam kerja dengan batas waktu yang jelas. Komunikasikan batasan ini kepada rekan kerja dan manajemen untuk menghormati waktu pribadi.
Manajemen Prioritas
Susun dan identifikasi tugas yang paling penting untuk dikerjakan. Fokus pada hal-hal yang memberikan dampak terbesar pada tujuan kerja Anda.
Pentingnya Istirahat dalam Work Life Balance
Pastikan Anda tetap beristirahat dengan teratur meski pekerjaan sedang intens. Istirahat singkat dapat meningkatkan produktivitas. Jangan lupa juga untuk beristirahat dengan optimal di luar jam kerja dan tidak mengerjakan pekerjaan.
Pisahkan Pekerjaan dengan Kehidupan Pribadi
Selesai bekerja, nikmati hidup pribadi Anda dengan cara melakukan aktivitas yang anda sukai. Hal ini bisa digunakan untuk fokus pada waktu bersama keluarga, hobi, atau aktivitas lain yang Anda nikmati.
Pola Hidup Sehat
Perhatikan kesehatan fisik Anda. Olahraga, tidur yang cukup, dan pola makan sehat dapat membantu menjaga keseimbangan. Selain itu, kesehatan mental Anda juga penting sehingga anda perlu bisa mengelola stres anda dengan baik.
Lingkungan kerja yang kompetitif memerlukan kesadaran diri Anda sendiri akan kebutuhan pribadi untuk menyeimbangkah Work Life Balance. Menjaga profesionalitas dan kinerja yang baik memerlukan keseimbangan dan agar Anda tetap produktif. Hal ini bukan berarti mengurangi ambisi dan dedikasi pada pekerjaan. Selain itu, work life balance juga berpengaruh ke kualitas kinerja yang optimal dan pekerja yang sehat.
Pingback: Pentingnya Sertifikasi Profesional Untuk Karir -
Pingback: Burnout? Ini dia Tips WFH paling Ampuh!